Pengertian Website Web/website adalah salah
satu alat komunikasi online yang menggunakan media internet untuk
pendistribusiannya. Struktur Pembagian Tampilan Website Halaman
website umumnya dibagi menjadi beberapa bagian, seperti: header, menu, isi,
slidebar dan footer. Di dalam CSS bagian-bagian ini dikelompokkan dalam tag
dengan atribut id. Keterangan: Menu: Menu berfungsi untuk navigasi link di dalam sebuah
website. Bagian menu sering juga disebut dengan Navigasi. Bagian menu berfungsi
sebagai jalan pintas yang menghubungkan pengguna ke sebuah halaman lain jika
di klik. Umumnya bagian menu ada 2, yaitu menu utama atau primer dan menu
sekunder atau website. Menu utama umumnya diletakkan di bawah header pada
posisi horisontal. Menu utama berisi link untuk membuka isi website, kategori
atau label dan halaman statis. Sementara menu sekunder umumnya berisi link
About Us, Contact, dll. Menu sekunder diletakkan di dalam header. Isi/content: Isi merupakan bagian utama yang berisi artikel yang
ingin disampaikan pemilik website kepada pengunjung atau pembaca. kebanyakan
website meletakkan isi di bawah header dan menu. Footer: adalah merupakan kaki halaman website. Footer berisi
informasi pemilik website, copyright dan desainer website. Sidebar: Sidebar biasanya terletak di samping bagian isi. Bagian
ini bisa diisi selain informasi utama seperti kotak pencarian, artikel
terpopuler, link favorit, dll. Bagian sidebar boleh berisi lebih dari satu.
Namun perlu diingat semakin banyak sidebar maka ruang untuk menulis artikel
utama semakin sempit. Berbagai
Macam Jenis Website Ada beberapa macam jenis website. Di sini kami akan menjelaskan mengenai jenis website berdasarkan sifatnya: 1.
Website statis Secara sederhana, website statis bisa didefinisikan sebagai website yang kontennya konstan dan tidak berubah. Setiap halaman yang dibuat dengan kode HTML digunakan untuk menampilkan informasi yang sama kepada setiap pengunjung. Hanya webmaster atau developer yang mampu melakukan update pada konten website statis. Umumnya website statis dibuat dengan menggunakan HTML dan CSS oleh developer yang memahami pemrograman atau coding. Karena website statis tidak membutuhkan update konten secara berkala, maka tidak dibutuhkan sebuah database untuk penyimpanan data. Biasanya website statis digunakan untuk website perusahaan yang hanya perlu memberikan berbagai informasi dasar seperti alamat, kontak, dan sejarah perusahaan. contoh website statis : website yang dimiliki oleh pribadi 2.
Website dinamis Berbanding terbalik dengan website statis, website dinamis merupakan jenis website yang kontennya selalu di update sesuai dengan schedule. Pada umumnya website bersifat dinamis karena lebih mudah diatur daripada website statis. Website dinamis menampilkan kontennya dari database yang hanya dapat diakses oleh webmaster atau developer. Namun meskipun begitu, website dinamis memungkinkan untuk memiliki beberapa user yang mampu melakukan update konten website tanpa perlu mengganggu desain web. Contoh website dinamis : twitter, website sekolah, website bukalapak, website sosial media Membuat
Website dengan macromedia dreamweaver 8
klik --- -----à Soal
: 1.
Apa
perbedaan website statis dan dinamis ? 2.
Facebook.com,
google.com termasuk kedalam jenis website statis / dinamis? Jelaskan ! 3.
Tombol-tombol
link pada website terletak pada bagian … pada website 4.
Berfungsi
untuk apakah Toolbar dokumen, menu utama, dan Insert bar pada macromedia
dreamweaver ? 5.
Sebutkan
contoh website statis ! |